Home » , , , » Perlukah Memanaskan Sepeda Motor Injeksi Sebelum Jalan?

Perlukah Memanaskan Sepeda Motor Injeksi Sebelum Jalan?

Written By Phenefendi on 07/07/15 | 20.32

Bagi sebagian rider, memanaskan tunggangannya adalah ritual wajib sebelum berkendara. Padahal, perlu diketahui bahwa saat ini perkembangan teknologi sepeda motor sudah tergolong maju dan tidak mengharuskan rider untuk memanaskan sepeda motor nya dalam waktu lama di pagi hari.

Perlukah Memanaskan Sepeda Motor Injeksi Sebelum Jalan?

Sektor mesin adalah salah satu bagian yang mendapat sentuhan teknologi terbaru dari perkembangan sepeda motor saat ini, demi mengejar efisiensi bahan bakar. Sehingga, mesin dengan teknologi Fuel Injection (FI/injeksi), sudah tidak lagi perlu dipanaskan layaknya motor dengan sistem karburator.

Kebutuhan bahan bakar untuk mesin dengan sistem injeksi sudah diatur oleh Engine Control Module (ECM), jadi tak perlu menarik handel gas apalagi menggeber-gebernya ketika dipanasi.

Cukup panaskan minimal 30 detik dan maksimal 1 menit dan biarkan stasioner. Oli sudah dapat bersirkulasi dengan baik pada putaran mesin stasioner. Tidak perlu digeber-geber karena akan sia-sia saja.

Bila terlalu lama memanaskan mesin, maka efek buruknya tentu saja pemborosan bahan bakar. Motor injeksi memang dirancang agar irit bahan bakar, terlalu lama memanaskan mesin mengakibatkan bensin terbuang begitu saja.

Sekalipun tidak dipanaskan, mesin dengan teknologi injeksi juga sudah siap dibawa berkendara. Kecil kemungkinan akan ada gejala mesin tersendat (brebet) karena kurang panas, seperti yang sering dialami sepeda motor dengan karburator.

Buktinya adalah tidak adanya tuas choke di mesin injeksi. Pada mesin karburator, choke digunakan untuk membantu ketika mesin sulit dihidupkan. Sepeda motor fuel injection tidak memerlukan choke, karena sudah mempunyai sensor yang mendeteksi suhu mesin.

Namun, baiknya untuk tidak memacu motor dengan kecepatan tinggi pada saat mesin baru dijalankan. Ya, pelan-pelan saja dahulu seperti kata Tantri KOTAK.........hehe.

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...